AAA – Cerita ini merupakan salah satu kegiatan admin di saat musim durian, dimana kami menunggu dan berharap suatu hembusan angin malam menjatuhan buah durian.
Masuk ke pedalaaman di salah satu desa di pulau borneo, yaitu desa sarapat. Terdapat kawasan hutan adat yang memiliki banyak pohon durian.
Di tempat kami menunngu durian juga merupakan siat (kuburan), jadi saat malam kami harus memberanikan diri dan tidak takut, karena memang tempat tersebut cukup angker.
Durian adalah nama tumbuhan tropis yang berasal dari wilayah Asia Tenggara, sekaligus nama buahnya yang bisa dimakan. Nama ini diambil dari ciri khas kulit buahnya yang keras dan berlekuk-lekuk tajam sehingga menyerupai duri. Sebutan populernya adalah "raja dari segala buah" (King of Fruit). Durian adalah buah yang kontroversial, meskipun banyak orang yang menyukainya, namun sebagian yang lain malah muak dengan aromanya (sumber wiki indo)
baca juga : Watu Balai di Desa Sarapat
baca juga : Sejarah Desa Sarapat
Seperti gambar di atas merupakan hasil durian yang kami dapat, harapan saya semoga hutan durian di desa ini terus lestari dan saya akan terus menikmati durian Sarapat sampai saya tua nanti. Terima kasih.
Di tempat kami menunngu durian juga merupakan siat (kuburan), jadi saat malam kami harus memberanikan diri dan tidak takut, karena memang tempat tersebut cukup angker.
Durian adalah nama tumbuhan tropis yang berasal dari wilayah Asia Tenggara, sekaligus nama buahnya yang bisa dimakan. Nama ini diambil dari ciri khas kulit buahnya yang keras dan berlekuk-lekuk tajam sehingga menyerupai duri. Sebutan populernya adalah "raja dari segala buah" (King of Fruit). Durian adalah buah yang kontroversial, meskipun banyak orang yang menyukainya, namun sebagian yang lain malah muak dengan aromanya (sumber wiki indo)
baca juga : Watu Balai di Desa Sarapat
baca juga : Sejarah Desa Sarapat
Seperti gambar di atas merupakan hasil durian yang kami dapat, harapan saya semoga hutan durian di desa ini terus lestari dan saya akan terus menikmati durian Sarapat sampai saya tua nanti. Terima kasih.
Mantap
ReplyDeleteuma sah ngumung ruyan!
Delete